Berapa Lama Kucing Hamil? Sampai Melahirkan

Sebagai pemilik rumah sekaligus pemilik kucing, anda harus mengetahui kapan musim kucing kawin?. Yah, Setiap negara memiliki siklus kucing kawin yang berbeda - beda. Hal ini didasarkan pada siklus pergantian matahari setiap negara tersebut. Pada umumnya, musim kawin kucing akan terjadi ketika matahari pada siang hari lebih lama daripada malam hari. Untuk daerah tropis yang kondisi mataharinya lebih stabil, biasanya musim kawin kucing terjadi pada saat musim kemarau.

Apabila sudah memasuki musim kawin, Anda harus memperhatikan dengan baik sebagaimana kondisi kucing anda. Sudahkan menunjukkan tanda - tanda kucing hamil?. Iya, kucing hamil biasanya ditandai dengan gejala muntah - muntah seperti manusia. Namun, gejala ini tidak bisa dijadikan patokan karena tidak semua kucing betinga mengalami gejala tersebut saat hamil.

Saat waktu kucing hamil akan ditandai dengan berhentinya nafsu birahi terhadap lawan jenis. Hal ini akan terlihar dari sikap kucing yang cenderung menjauh apabila berhadapan dengan lawan jenisnya. Pada saat memasuki usia ketiga minggu, kucing akan mulai menunjukkan adanya perubahan fisik seperti putting susu akan berwarna pink dan bulu - bulunya disekitarnya mulai rontok.

Catlovers juga bisa mengamati bagaimana perubahan nafsu makannya yang makin hari makin banyak. Pastinya, perut pada kucing hamil akan terlihat makin membesar seiring bertambahnya usia kandungan.

Jika catlovers sudah yakin bahwa kucing sudah positif hamil, jangans ampai memberinya obat cacing. Karena hal tersebut dapat mencebabkan memicu terjadinya keguguran atau kelahiran premature. Sebaiknya, berikan vaksinasi kepada kucing hamil agar tubuhnya tetap kuat meskipun sedang mengandung.

Lantas, Berapa lama jangka waktu kucing hamil sampai melahirkan?. Usia kandungan kucing dan manusia sangat berbeda jauh. Kucing hamil hanya membutuhkan sekitar 60 hingga 70 hari saja untuk mengandung. Pastikan catlovers mencatat kapan proses kawin terakhir si kucing hamil. Sebab kucing tidak bisa menghitung usia kandungannya sendiri sehingga catlovers harus membantunya mencatat, yaiyalah orang hewan bukan manusia.

Jika kucing hamil sudah memasuki usia kandungan yang cukup tua, sebisa mungkin untuk membawanya ke dokter hewan untuk dilakukanya pemeriksaan. Kucing hamil biasanya mampu melahirkan sendiri tanpa bantuan manusia. Akan tetapi, kucing persia membutuhkan bantuan anda untuk membantunya melairkan. Catlovers juga bisa membawanya ke dokter hewan untuk diberikannya obat agar tetap sehat setelah melahirkan.

Sebenernya, berapa lama kucing hamil ini juga bergantung pada asupan gizi yang diberikan kepada kucing hamil. Sehingga pemberian gizi yang maksimal pada saat masih hamil akan membuat kandungannya kuat sehingga bisa melahirkan tepat waktu. Sedangkan jika selama kucing hamil kekurangan gizi, kemungkinan besar akan terjadi kelahiran bayi premature. Yuk, sayangi kucing dengan sebaik-baiknya.